Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menginstruksikan pembentukan Satuan Tugas Pengelolaan Sampah untuk mencapai target nasional bebas sampah terbuka pada tahun 2029. Satgas ini berperan sebagai ujung tombak kebijakan, edukasi, dan pengawasan lapangan. “Satu Rasa” hadir sebagai ekosistem terpadu yang selaras dengan visi dan strategi Satgas, dan siap mendukung Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kapan pun dibutuhkan.


1. Konsolidasi Model TPST Komunitas

Pemprov Jateng menekankan pembentukan unit pengelolaan sampah di tingkat desa dan kecamatan untuk mengonsolidasikan upaya hulu–hilir. “Satu Rasa” menawarkan desain TPST modular yang dapat dipasang cepat, dilengkapi panduan operasional dan pelatihan hybrid (online & lapangan), sehingga setiap unit Satgas dapat segera beroperasi dengan standar terpadu.


2. Inovasi Teknologi Zero Waste

Satgas bertugas mengimplementasikan skema zero waste melalui teknologi modern. “Satu Rasa” menyediakan:

  • pemilah sampah modular untuk memisahkan organik, anorganik, dan residu
  • konversi sampah organik menjadi kompos berkualitas
  • produksi RDF/SRF (Refuse-Derived Fuel) sebagai bahan bakar alternatif
  • insinerator tanpa bahan bakar dan listrik untuk menuntaskan residu dengan emisi minimal

3. Data-Driven Decision Making

Pengambilan keputusan dan evaluasi kinerja Satgas membutuhkan data real-time. “Satu Rasa” menghadirkan:

  • kalkulator ekonomi sirkuler untuk simulasi penghematan CapEx/OpEx dan perhitungan potensi pendapatan
  • dashboard pemantauan volume sampah terkelola dan indikator kinerja yang dapat diakses OPD dan pimpinan daerah

4. Skema Pembiayaan dan Kemitraan

Pemprov perlu sumber pendanaan berkelanjutan untuk TPST dan fasilitas akhir. “Satu Rasa” mendukung dengan:

  • model revenue-sharing antara provinsi, desa, dan mitra lokal
  • fasilitasi kemitraan dengan koperasi, lembaga keuangan hijau, serta skema green bond dan Extended Producer Responsibility

5. Rencana Aksi Bersama

  1. kick-off workshop koordinasi Satgas dan pilot TPST di tiga zona prioritas
  2. pelatihan operasional dan monitoring bagi Satgas, ASN, dan relawan masyarakat
  3. evaluasi bulanan atas KPI—volume sampah terkelola, partisipasi masyarakat, dan efisiensi biaya
  4. scaling up ke seluruh kabupaten/kota berdasarkan hasil evaluasi pilot

Penutup
Dengan menghadirkan TPST modular, teknologi zero waste, perencanaan berbasis data, dan model pembiayaan inovatif, “Satu Rasa” siap berkolaborasi dan mendukung Pemprov Jawa Tengah dalam setiap tahap implementasi. Kami menantikan kesempatan untuk ikut mempercepat terwujudnya Indonesia bebas sampah terbuka pada 2029.

 Save as PDF